Minggu, 30 September 2012

Putri Sirkus dan Lelaki Penjual Dongeng

 
PUTRI SIRKUS
DAN LELAKI PENJUAL DONGENG
 
 
 
Petter si Laba-laba, begitu ia dipanggil, sejak kecil memiliki daya imajinasi yang luar biasa. Ia tak berkawan, menyendiri dalam dunia yang diciptakannya sendiri. Yang ia lakukan hanyalah membaca, mengamati, dan menciptakan berbagai macam karya. Dengan daya imajinasinya, ia menciptakan cerita-cerita yang luar biasa.
 
Hingga Petter dewasa, imajinasinya tak kunjung memudar. Imajinasi itu justru menguasai benaknya. Karena itu, Petter mulai menulis imajinasinya, mencurahkannya dalam secarik kertas, potongan-potongan kisah yang berkelebat dalam kepalanya.
 
Namun, Petter tak ingin mempublikasikan karyanya atas namanya. Ia tak suka terkenal. Dan suatu hari, Petter menjual potongan kisahnya kepada seorang penulis yang sedang kehabisan ide. Dari sanalah, Petter menciptakan Writer's Aid, suatu jaringan yang menyediakan potongan-potongan kisah untuk penulis yang mengalami kebuntuan ide.
 
Jaringan Writer's Aid menjadi sangat luas, dan Petter menjadi semakin kaya. Writer's Aid berjalan dengan sukses hingga ke dunia internasional. Banyak novel diciptakan dari idenya dan mendapat penghargaan internasional. Banyak penulis bergantung pada dirinya dan ide-idenya yang luar biasa.
 
Namun, Petter si Laba-laba akhirnya terjebak dalam jalinan jaringan yang dibuat olehnya. Penulis-penulis ternama merasa terancam oleh keberadaannya, Desas-desus mengenai dirinya mulai merebak ke masyarakat. Petter si Laba-laba terancam terbunuh oleh penulis-penulis yang ingin menyelamatkan harga diri mereka. Untuk menyelamatkan dirinya, Petter si Laba-laba melarikan diri.
 
Dan akhirnya, suatu hari Petter menyadari, kehancuran jaringannya yang sempurna itu bersumber pada perbuatannya di masa lalu.
 
 
 
Satu lagi karya dari Jostein Gaarder, selain Dunia Sophie.
Tak banyak yang bisa kukatakan mengenai buku ini, karena aku sendiri bingung bagaimana menjelaskannya dengan baik. Tapi satu yang bisa kukatakan dengan jelas : buku ini (sangat) menarik, perpaduan yang sempurna antara imaji dan realita. Tokoh Petter dalam kisah ini memiliki karakter yang sangat menarik dan unik, atau dapat dikatakan si Petter ini tipikal manusia dengan kepribadian yang membingungkan. Temanya juga unik, jarang ada orang yang mengangkat tema ini sebagai novel, jadi anda sebagai pembaca tak akan bosan dengan tema yang itu-itu saja.
Kalau anda bosan dengan sesuatu yang selalu seperti itu saja, cobalah baca buku ini. Suatu hari, buku ini dapat menjadi pelipur kebosanan dan merangsang munculnya ide-ide baru yang brilian.
 
 
E.D.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar